Calon bupati Morowali nomor urut 3, Iksan Baharuddin Abdul Rauf berkomitmen untuk membenahi segala permasalahan yang ada di Kecamatan Bahodopi. Menurutnya, semua permasalahan tersebut bisa diselesaikan asal ada niat yang tulus dari pemerintah.
“Apapun kondisi Bahodopi saat ini, saya akan tanamkan lututku dan kepalaku untuk memperjuangkan Bahodopi. Ini statement saya sebagai putra daerah,” kata Iksan, Sabtu (26/10/2024).
Diakuinya, Bahodopi memang punya banyak masalah mulai dari debu, sampah berserakan hingga industri yang merajalela. Namun selama ini masalah tersebut semakin bertambah karena tidak adanya niat untuk diselesaikan oleh pemerintah.
“Saya akan gunakan seluruh kekuatan saya untuk bagaimana memperjuangkan kondisi Bahodopi hari ini. Bahodopi bicara debu, industri mewah, uangnya diambil tapi dikembalikan hanya sedikit siapa yang kena dampaknya, orang Labota, Fatufia, orang Bahodopi,” tukasnya.
“Bisakah orang pemerintah melakukan itu, karena kita bukan sebagai pelaku pemerintah sehingga kita di anak tirikan sebagai orang Kecamatan Bahodopi,” sambung Iksan.
Bagi Iksan, menyelesaikan permasalahan di Bahodopi, bagaikan menjunjung keadilan di Morowali. Sebagai daerah yang menghasilkan pendapatan terbesar, perlu juga untuk atensi lebih agar masyarakatnya yang terkena dampak lebih sejahtera.
“Bahodopi ini penghasil daerah terbesar, Rp500 miliar yang dihasilkan konsep industri yang terkena dampaknya adalah kita, dan kemudian yang dikembalikan hanya Rp70 miliar,” tegas Iksan.
“Semua solusi permasalahan itu ada, bagaimana kebijakan pemerintahnya saja. Pemerintah harus pro dengan kita, dengan rakyat. Maka dari itu saya akan bersungguh-sungguh dalam membenahi persoalan urusan industri ini di Bahodopi,” pungkasnya.